![]() |
Sungai biru kawah ratu Dok.Google |
Depok, RuangNarasi - Bogor memang tak pernah kehabisan daya tarik wisata alam. Dari kebun raya hingga curug-curug tersembunyi, semuanya menawarkan panorama yang memanjakan mata. Salah satu destinasi yang belakangan semakin populer adalah Kawah Ratu, sebuah kawah aktif di perut Gunung Salak, tepatnya di Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, pada ketinggian 1.437 mdpl.
Perjalanan Menuju Kawah
Dari Kota Depok, perjalanan menuju Kawah Ratu memakan waktu sekitar tiga jam. Setibanya di kawasan, pengunjung akan melewati pintu utama Taman Nasional Gunung Halimun Salak dengan biaya Rp20.000 per orang, lalu melanjutkan ke gapura utama menuju Kawah Ratu dengan tarif serupa. Dari basecamp, jalur pendakian ditempuh sekitar tiga jam berjalan kaki.
Bagi pendaki pemula, jalur ini relatif landai namun tetap menuntut tenaga ekstra, terutama di musim hujan. Tanah licin, sungai berbatu, dan jalur basah menjadi tantangan yang tak bisa disepelekan.
Menyusuri Jalur Hutan
Pendaki akan melewati tiga pos. Pada pos pertama dan kedua, suasana hutan rimbun masih mendominasi. Barulah di pos ketiga, aroma belerang mulai tercium. Di titik ini, pendaki juga harus melintasi sungai, tanda bahwa Kawah Ratu semakin dekat.
Pesona dan Bahaya di Puncak
Setibanya di lokasi, pemandangan yang tersaji benar-benar kontras. Hamparan hutan mati, kabut tipis, dan aliran sungai berwarna kebiruan menghadirkan panorama yang memikat. Namun keindahan itu tak boleh membuat terlena. Kawah Ratu masih aktif, sehingga pengunjung diwajibkan turun maksimal pukul 14.00 WIB demi keselamatan.
Wisata Edukasi yang Membumi
Menariknya, jalur menuju Kawah Ratu bukan hanya diminati remaja pencinta alam. Tak jarang, keluarga dan anak-anak pun ikut mendaki. Hal ini menunjukkan bahwa Kawah Ratu bukan sekadar wisata petualangan, tetapi juga wisata edukasi. Ia memperlihatkan langsung bagaimana alam bekerja dengan keindahan sekaligus bahayanya.
Lebih dari Sekadar Wisata
Kawah Ratu menjadi bukti nyata bahwa Bogor tidak hanya soal udara sejuk atau kebun raya. Ia adalah perjalanan spiritual sekaligus fisik, yang mengajarkan tentang batas, kesabaran, dan rasa kagum pada ciptaan Tuhan.